Puslabfor Mabes Polri Turun Tangan Selidiki Penyebab Ratusan Warga di Purwakarta Keracunan

SINAR JABAR - Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Bareskrim Mabes Polri menerjunkan tim untuk menyelidiki penyebab ratusan warga di Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, yang mengalami keracunan usai menyantap makanan hajatan.

Sekitar 114 orang yang di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat mengalami keracunan usai menyantap sisa makanan daging yang diolah kembali pada Minggu 14 Mei 2023.

Ratusan warga mulai mengalami gejala keracunan satu hari setelah menyantap makanan. Korban keracunan pun mulai datangi pos kesehatan seperti puskesmas dan rumah sakit di Purwakarta pada Selasa 16 Mei 2023.

Baca Juga: Purwakarta Usulkan Gedung Negara dan Pendopo Menjadi Cagar Budaya Level Provinsi

Baca Juga: Begini Cerita Korban Penipuan Jaksa Gadungan di Purwakarta

Baca Juga: Kebakaran Menghanguskan Sebuah Rumah di Purwakarta, Sumber Api dari Tungku Masak

"Hari ini ada dari Puslabfor Mabes Polri, mereka bertugas untuk mengambil sejumlah bukti-bukti tambahan sekaligus melakukan olah TKP," kata Kapolsek Pasawahan Polres Purwakarta, AKP Ali Murtadho kepada wartawan di lokasi tempat hajatan yang berada di Desa Sukajadi, Kecamatan Pondoksalam, Kabupaten Purwakarta, Jumat 19 Mei 2023.

AKP Ali mengatakan, pihak Puslabfor Bareskrim Polri memerlukan waktu untuk memeriksa isi kandungan dari beberapa sampel barang bukti yang diambil.

"Belum bisa disampaikan secara langsung, karena memerlukan pemeriksaan di laboratorium," katanya.

Baca Juga: Tingkatkan Minat Baca, Disipusda Purwakarta Tambah Koleksi Buku Perpustakaan Sekolah

Baca Juga: Menhan Prabowo Terima Kunjungan Apdesi, Ini yang Dibicarakan

Baca Juga: Polsek Plered Ingatkan Warga Yang Kerap Masuk Jalur KCIC Untuk Tidak Lakukan Hal Ini

Ia mengungkapkan, sebelumnya pihak kepolisian juga telah mengambil sejumlah sampel makanan dari hajatan tersebut pada Selasa 16 Mei 2023.

Pantauan di lokasi sekitar pukul 17.00 WIB, Tim Puslabfor Bareskrim Mabes Polri melakukan olah TKP dengan memeriksa sejumlah saksi seperti juru masak dan warga.