Jadi Sorotan Publik di Tengah Pusaran Korupsi PT Waskita Beton Precast, Ini Profil Hasnaeni 'Wanita Emas'

- Jumat, 23 September 2022 | 19:45 WIB
Mischa Hasnaeni Moein 'Wanita Emas' (Ist)
Mischa Hasnaeni Moein 'Wanita Emas' (Ist)

SINAR JABAR - Setelah video viral Mischa Hasnaeni Moein menangis di media sosial Tiktok, kini perempuan yang kerap disebut 'Wanita Emas' itu kembali menjadi sorotan.

Dalam tayangan video, Hasnaeni mengaku rumahnya dikepung oleh preman.

Diketahui, Hasnaeni dikenal sebagai pendiri sekaligus Ketua Umum Partai Era Masyarakat Sejahtera (Partai Emas). Sejak berdirinya partai tersebut, dia mendapat julukan ‘Wanita Emas’.

Setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan tindak pidana korupsi penyimpangan dan atau penyelewengan dalam penggunaan dana PT Waskita Beton Precast periode tahun 2016 hingga 2020, Direktur Utama PT Misi Mulia Metrikal Hasnaeni (H) menjadi sorotan publik.

Baca Juga: Wanita Emas Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Korupsi hingga Dijemput Paksa

Hasnaeni pun setelah keluar dari Gedung Bundar Jampidsus Kejagung, Jakarta Selatan, mengenakan rompi tahanan merah muda dan borgol di tangannya.

Dia dibantu menggunakan kursi roda menuju mobil tahanan dan sempat menutupi wajahnya dari kamera awak media. Namun saat dimasukan mobil tahanan, dirinya teriak histeris sambil kakinya menahan masuk ke mobil.

"Bapak, jangan," teriak Hasnaeni saat dipaksa masuk mobil tahanan.

Baca Juga: Wanita Emas Teriak Histeris Saat Masuk Mobil Tahanan, Pasca Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Korupsi

Berikut profil Hasnaeni 'Wanita Emas' yang coba dirangkum Sinarjabar.com dari berbagai sumber;

Dikenal sebagai 'Wanita Emas', dengan nama asli Mischa Hasnaeni Moein, ia mulai dikenal berkat iklan di berbagai papan reklame, poster, dan spanduk dengan gambar yang selalu memakai dua kata tersebut.

'Wanita Emas' lahir di Makassar, 17 Juli 1976 yang juga dikenal sebagai pribadi yang tak kapok ikut Pilkada.

Baca Juga: Begini Kronologis OTT KPK Dugaan Korupsi Perkara di Mahkamah Agung

Riwayat Pendidikan
- SD Labuang Baji Makassar 1983-1989
- SMP Prasetyo Makassar, Tahun 1989-1992
- SMA Walio Makassar
- S1: Fakultas Ekonomi Universitas Krisna Dwipayana 1996-2000
- S2: Magister Manajemen, Universitas Krisna Dwipayana 2000-2012
- S3: Program Doktor Ilmu Ekonomi, UnMer Malang tahun 2013

Halaman:

Editor: Heru Kurniawan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Erick Thohir Dinilai Cocok Jadi Mentor Fatayat NU

Sabtu, 30 September 2023 | 18:39 WIB
X