SINAR JABAR - Seorang pria di Desa Wonomulyom Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Jawa Timur kerap menjadi pusat perhatian saat menjelang hari raya natal.
Pasalnya, pria berusia 57 tahun yang persisnya tinggal di Jalan Sangadi dan bekerja sebagai tukang sampah tersebut memiliki nama unik, yakni Slamet Hari Natal.
Dari keterangan foto yang diunggah akun instagram net2netnews, kendati namanya Slamet Hari Natal, namun pria yang dalam kesehariannya akrab disapa Slamet tersebut beragama muslim.
“Saya dijuluki Slamet Yesus. Waktu SMP saya dipanggil Natal, bukan Slamet,” ujar pria kelahira 25 Desember 1962 itu.
Slamet sediri lahir di Rumah Welasasih milik Bu Kis Kiyo, seorang bidan di Desa Kebonsari, Tumpang. Bu Kis Kiyo beragama Kristen Jawi Wetan.
Dari cerita ibunya, Ngatinah, nama Slamet Hari Natal berasal dari Bu Kis Kiyo, bidan yang membantu kelahirannya. Saat itu, orangtuanya kesulitan cari nama.
Baca Juga: 500 Lebih Pemilih Pemula di Purwakarta Ikuti Diklat DKC Garda dan Perempuan Bangsa
Kata Selamat pun diganti Slamet karena lekat dengan logat Jawa.
“Saya diceritai oleh Mamak saya, kenapa saya diberi nama Slamet Hari Natal karena saya lahir pada saat Natal. Kebetulan yang menangani kelahiran saya orang Nasrani, Kristen Jawi Wetan. Waktu itu bidannya menyarankan dari pada sulit cari nama, kasih saja nama Slamet Hari Natal supaya gampang diingat. Begitu ceritanya," kata Slamet.***
Artikel Terkait
Dugaan Pelanggaran Hukum Mutasi Pejabat Pemkab Purwakarta, Ini Kata Kejati Jawa Barat
Sopir Ambulance Desa di Purwakarta Berharap Ada Siltap dari Pemda
Polisi Serahkan Pelajar ke Orang Tua, Sempat Diamankan Diduga Hendak Tawuran di Purwakarta
Simak, Ini Cara Menyetrika Baju yang Benar dan Cepat
Gelar Pelatihan Kader, PKB Purwakarta: Menang Pileg, Menang Pilkada, Gus Muhaimin Presiden